Lawa dan Kusa Menembangkan Ramayana

Lawa dan Kusa Menembangkan Ramayana

Sinta tersaruk-saruk di dalam hutan

Rama telah membuangnya dalam hujatan

Kulitnya penuh luka goresan dan sayatan

Duri hutan sungguh ganas bukan buatan

Belum sebanding dengan sakitnya perasaan

Puisi "Bagaimana Kalau" Karya Taufik Ismail

Bagaimana kalau dulu bukan khuldi yang dimakan Adam, tapi buah alpukat,  

Bagaimana kalau bumi bukan bulat tapi segi empat,
Bagaimana kalau lagu Indonesia Raya kita rubah, dan kepada Koes Plus kita beri mandat,
Bagaimana kalau ibukota Amerika Hanoi, dan ibukota Indonesia Monaco,

CINTA ITU LUKA Karya Ratna Dewi

Cinta itu serupa kematian,

Datang tiba-tiba

Namun, dapat dirasa..

Diam-diam menyusup

ke dalam dada; Luka.

Ketika luka menyatu

dengan rindu yang menganga, hanya satu

yang dapat menghentikan arus waktu;

denting jarum jam!

Aku dan manusia-manusia
yang dirajam rasa rindu

berbondong-bonding menuju

putaran arus waktu

tuk mematahkan dentingnya 

Cinta itu serupa kematian! 

Bagi kami yang merasakan sesuatu

yang diam-diam menyusup ke dalam dada;

Luka. 

Download: Puisi Cinta Itu Luka karya Ratna Dewi

Related Post: 

• Puisi "Arca Kesetiaan"
• Puisi "Tarian Hujan"

ARCA KESETIAAN Karya Ratna Dewi

Teruntuk: Rama

Lebih baik aku menjadi seonggok daging

Tanpa nyawa, jika Rahwana menjamahku

Mengapa kau mengira

Aku sudah tak suci lagi?

Sekalipun nasib berkata demikian,

Di mana kata-kata cintamu dulu?

“Aku akan menerima kau apa adanya, Shinta”

TARIAN HUJAN Karya Ratna Dewi

Hujan telah mematahkan sayapku

Harapan itu kini telah pudar

Serupa derasnya ribuan anak panah

Yang jatuh ke bumi

Aku terus meyakinkan diri pada cermin;

Ia telah pergi

Embun di mataku menderas

Sederas tarian hujan

Download: Puisi Tarian Hujan 

KUMPULAN PUISI KARYA JOKO PINURBO

Tahilalat

Pada usia lima tahun ia menemukan
tahilalat di alis ibunya,
terlindung bulu-bulu hitam lembut,

seperti cinta yang betah berjaga
di tempat yang tak diketahui mata.

Puisi "Kau Tahu?"

Kau tahu?
Kau tak akan pernah mengerti maksudku--percakapan kita yang kemarin.

Tapi, kau tak perlu resah... Kan ku tepati janjiku, kau tenang saja... Diam, dan rasakan rasaku dan rasamu akan hanyut oleh sang waktu.

TANYA: TANDA TANYA

Untuk  Asisten Malaikat

Banyak kata-kata yang menggelayut dalam benakku
Entah, dapat ku jawab sendiri
Atau kubutuh bantuanmu

WALI SANGA

Ada sebuah puisi yang menggugah hati dari sebuah novel karya Damar Sashangka berjudul WALI SANGA. 

DIPONEGORO

Di masa pembangunan ini
Tuan hidup kembali

Dan bara kagum menjadi api
Di depan sekali tuan menanti
Tak gentar. Lawan banyaknya ratusan kali
Pedang di kanan, keris di kiri
Berselubung semangat yang tak bisa mati

DAGING Karya Sutardji Calzoum Bachri

Daging

Coba bilang

Bagaimana arwah masuk ke badan

Bagaimana Tuhan

Dalam denyutmu